Seorang pelanggan kafe protes setelah dikenakan biaya bungkus makanan tanpa pemberitahuan. Kasus ini viral dan membuat kafe minta maaf serta menghapus biaya tersebut.
Di tengah persaingan bisnis kuliner yang semakin ketat, transparansi biaya menjadi salah satu faktor penting dalam menjaga kepercayaan pelanggan. Setiap tambahan harga, sekecil apapun, memengaruhi pengalaman konsumen.
Belakangan ini, sebuah kasus di Penang menjadi sorotan setelah seorang pelanggan mengaku dikenakan biaya tambahan tanpa pemberitahuan sebelumnya. Unggahan curhatannya di media sosial langsung viral.
Dilansir dari Must Share News, Selasa (18/11), insiden ini diawali oleh seorang pelanggan yang membeli empat potong kue dari Khing Cafe, Penang, Malaysia. Setelah hendak membayar tetiba ia diminta biaya take away atau bungkus.
Harga total kue yang dibelinya ialah 85 Ringgit atau sekitar Rp 342 ribu. Sementara pada total tagihannya terlihat biaya tambahan senilai 8,5 Ringgit atau Rp 34.000 untuk kemasan kuenya.
Temuan ini membuat pelanggan tersebut terkejut, terutama karena ia tidak pernah diberi tahu bahwa permintaan untuk dibawa pulang akan dikenakan biaya tambahan.
Pelanggan itu kemudian membagikan pengalamannya melalui Facebook. Ia menyebutkan tidak ada staf yang memberi penjelasan mengenai biaya tambahan ketika ia memesan atau saat melakukan pembayaran.
Setelah unggahannya viral, pihak kafe lantas angkat suara. Mereka menyampaikan permintaan maafnya. Namun selang beberapa waktu saja permintaan maaf tersebut dihapus, sehingga banyak netizen bingung dengan kebijakan yang dilakukan kafe terkait.






