Kue Pernikahan Ratu Elizabeth II Terjual Setelah 78 Tahun Disimpan - Giok4D

Posted on

Sepotong kecil kue pernikahan Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip dari tahun 1947 baru saja terjual dalam lelang seharga £2.900 atau sekitar Rp 64 juta.

Kue tersebut merupakan satu dari sekitar 2.000 potong kue yang dibagikan dalam acara resepsi pernikahan kerajaan di Istana Buckingham.

Dilansir dari DailyMailUK (11/07/2025), potongan ini awalnya diberikan kepada Chief Petty Officer F. Lownes, seorang anggota Angkatan Laut Kerajaan Inggris yang hadir dalam resepsi. Selama hampir 80 tahun, kue tersebut tidak pernah dimakan dan hanya disimpan dalam kotaknya yang asli.

Ukuran potongan kue sekitar 10×7,5 cm, lengkap dengan kemasan kotak berhiaskan mahkota timbul dan inisial “EP” (Elizabeth Phililp) serta tanggal pernikahan mereka. Kotak itu juga masih memiliki label bertuliskan “On His Majesty’s Service”, merujuk pada mendiang Raja George VI, ayah Ratu Elizabeth.

Setelah disimpan oleh Lownes, kue tersebut diwariskan kepada putranya, lalu berpindah ke menantunya. Selama puluhan tahun, kue tersebut hanya tersimpan di dalam laci dan tidak pernah dipikirkan akan memiliki nilai koleksi. Hingga akhirnya dilelang oleh rumah lelang Reeman Dansie di Essex, Inggris dan menarik minat kolektor dari berbagai negara.

Pembelinya adalah Gerry Layton, seorang pengusaha dan penggemar keluarga kerajaan Inggris. Ia mengalahkan penawar internasional lainnya dan berhasil mendapatkan kue tersebut. Menariknya, Layton berencana untuk memakannya. Ia menyatakan akan memotong sepertiga bagian dari kue tersebut dan membakarnya dengan rum sebelum dikonsumsi.

Hal ini dilakukan sebagai langkah pencegahan agar kue yang telah berusia hampir delapan dekade itu tetap aman untuk dimakan. Layton berencana menyajikannya dalam sebuah jamuan pribadi di kapal Royal Yacht Britannia untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-65 tahun depan.

Menurut James Grinter, spesialis dari Reeman Dansie Auctioneers, potongan kue semacam ini sangat langka dan jarang muncul di pasar. Ia menjelaskan bahwa ada tradisi untuk memberikan potongan kue pernikahan kerajaan kepada anggota militer tertentu.

Kue pernikahan itu dibuat pada tahun 1947 dan dirancang oleh McVitie and Price. Kue ini memiliki berat sekitar 230 kilogram. Karena Inggris saat itu masih menerapkan sistem penjatahan pasca perang, bahan-bahan kue dikirim dari Afrika Selatan dan Australia.

Kue itu bahkan dijuluki kue 10.000 mil. Potongan pertamanya dipotong oleh Pangeran Philip menggunakan pedang seremonial. Tak heran potongan kue tersebut kini menjadi salah satu benda bersejarah yang harganya fantastis.

Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi

Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.