Kreasi mie instan yang unik dapat ditemui di Vietnam. Sebuah warung makan menawarkan racikan mie instan viral dengan topping cumi-cumi rebus yang segar.
Berbagai negara diketahui memiliki racikan mie instan yang lezat dan unik. Seperti mie instan yang ditawarkan oleh sebuah warung makan di kota Da Nang, Vietnam ini.
Dilansir dari Tuoi Tre News (15/4/2025), warung makan yang menyajikan kreasi mie instan viral itu berada di kawasan Pantai Man Thai yang berada di Da Nang. Setiap paginya, warung makan ini ramai dikunjungi oleh anak muda yang penasaran ingin menikmati racikannya.
Kreasi mie instan yang ditawarkan warung pinggir pantai itu sebenarnya sederhana. Mie instan itu disajikan dengan topping seafood yang segar berupa 3 potong cumi-cumi rebus yang berukuran sedang.
Cumi-cumi dikenal dengan sebutan ‘muc nhay’. Ini mengacu pada jenis cumi-cumi yang masih segar, bagian tubuhnya tembus pandang masih berkilau dan terdapat bintik-bintiknya.
Racikan mie instan itu selalu disiapkan segar. Penjual akan mulai menyiapkan hidangan setelah pelanggan memesannya. Jadi, cumi-cumi yang disajikan akan dipastikan tetap segar.
Cumi-cumi itu tidak dibuang kulit luarnya. Hanya dibersihkan pada bagian mata, kantung tinta, dan isi perutnya. Namun, bagian telurnya tetap dibiarkan utuh.
Kreasi mie instan cumi-cumi segar ini dibanderol harga antara VND 30.000 – VND 40.000 atau sekitar Rp 19.549 – Rp 26.066 per porsinya. Seporsinya berisikan mie instan, seledri, tauge, bawang, cabai hijau, dan 3 ekor cumi-cumi.
Selain yang disajikan per porsinya, pelanggan dapat menyesuaikan topping-nya. Cumi-cumi rebus yang segar itu juga dapat dipesan ekstra dengan saus cocolan terpisah.
Kreasi mie instan cumi-cumi ini ditawarkan oleh beberapa kios di Pantai Man Thai. Kedainya memiliki meja dan kursi plastik sederhana.
Salah satunya milik Truong Thi Kim Thanh yang mengelola kedai mie populer. Setiap hari, kedainya menyajikan cumi-cumi segar yang diambil langsung dari pelayan setempat pada pukul 4 pagi.
“Cumi-cumi itu harus segar setiap hari agar pelanggan datang kembali. Kebanyakan pengunjung datang menikmati mie instan itu antara pukul 6 dan 9 pagi saat angin laut masih sejuk dan matahari baru bersinar,” ungkap Truong Thi Kim Thanh.
Pelanggan banyak berdatangan ke kedai mie instan dengan topping cumi-cumi viral itu. Bahkan, ada yang rela menempuh perjalanan 12 jam dari Provinsi Ninh Thuan di Vietnam tengah-selatan ke Da Nang untuk mencobanya.
