Kafe di Dubai jual kopi termahal dunia seharga Rp15 juta per cangkir. Terbuat dari biji kopi Geisha Panama langka dengan cita rasa unik dan proses super eksklusif.
Di berbagai belahan dunia, secangkir kopi kini bisa menjadi simbol gaya hidup, karya seni, bahkan bentuk kemewahan. Dari biji yang dipetik di pegunungan tropis hingga diseduh dengan teknik presisi tinggi, kopi telah berevolusi menjadi pengalaman rasa yang bernilai tinggi dan dalam beberapa kasus, bernilai sangat mahal.
Beberapa jenis biji kopi langka diketahui dijual dengan harga selangit. Ada Kopi Luwak dari Indonesia yang terkenal karena proses fermentasi alaminya melalui hewan luwak, Black Ivory Coffee dari Thailand yang melibatkan gajah dalam proses produksinya, hingga Hacienda La Esmeralda Geisha dari Panama yang dilelang hingga ratusan juta rupiah per kilogram.
Dilansir dari Says, Jumat (7/11), ada sebuah kopi yang tengah disoroti gegara harganya yang selangit. Sebuah kafe di Dubai baru saja mencuri perhatian dunia karena menjual kopi termahal di dunia, satu cangkirnya dibanderol hampir USD 1.000 atau sekitar Rp 15 juta.
Kopi premium ini menggunakan biji dari varietas Geisha, tepatnya Nido 7 Geisha, yang ditanam di Panama. Jenis Geisha sudah dikenal sebagai salah satu varietas kopi paling mahal di dunia berkat cita rasanya yang unik dan proses produksinya yang sangat terbatas.
Proses penyeduhannya juga dilakukan dengan presisi tinggi, mulai dari suhu air hingga waktu ekstraksi, untuk memastikan karakter rasa dari biji Geisha benar-benar keluar maksimal.
“Setiap cangkir adalah bentuk penghormatan terhadap seni dan sains dalam dunia kopi,” ungkap Julith, selaku barista.
Adapun kafe yang menyajikan kopi berharga sultan tersebut diketahui bernama Roasters. Kedai kopi lokal di Dubai yang terkenal berkat kualitas kopi-kopinya yang ditawarkan kepada setiap pelanggan yang datang.
Sebenarnya kopi mahal seperti ini bukan ditujukan untuk dikonsumsi secara harian. Kopi seharga Rp15 juta per cangkir ini lebih ditujukan untuk kalangan ultra-premium.
Kopi ini juga lebih sering diburu oleh kolektor kopi langka, pengusaha kelas atas, atau mereka yang ingin mencoba pengalaman berbeda. Alasan kafe tersebut berani menyajikan kopi sultan itu ialah karena gaya hidup di Dubai yang cocok dengan pasar yang dituju.
Sebagaimana Dubai dikenal dengan kota yang penuh kemewahan, maka bukan hal aneh jika ada kopi dengan harga selangit.
Julith lebih lanjut menjelaskan kopi yang tengah disoroti itu memang sudah menjadi kopi termahal dalam pelelangannya. Roasters berhasil membawa pulang biji kopi tersebut seharga Rp 10 Miliar untuk bobot 20 kilogram.






