Istilah ‘karjimut’ atau karyawan bergaji imut marak digunakan di media sosial untum menyebut para pekerja dengan pendapatan tak jauh dari Upah Minimum Regional (UMR). Berbagai tips berhemat bisa ditemukan di media sosial untuk mengelola pendapatan agar cukup memenuhi kebutuhan sehari-hari selama sebulan penuh.
Namun kaum karjimut bukan berarti tak bisa makan enak. Di Jakarta dan sekitarnya ada beberapa tempat makan yang menawarkan menu-menu lezat dengan harga aman di kantong.
Deretan tempat makan ini cocok disambangi untuk makan siang anti boncos. Porsinya yang banyak dengan racikan bumbu yang enak tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga mengenyangkan perut.
Bagi pekerja kantoran yang butuh makan siang murah tapi enak bisa mampir ke sini. Suasana yang dihadirkan berupa warung nasi Padang klasik tetapi lebih nyaman.
Menu andalan di sini adalah Nasi Rendang yang disajikan dengan nasi, kuah, sayur, daun singkong, dan sambal. Nasi Padang Siang Malam juga menghadirkan paket-paket makan dengan lauk variatif yang harganya tetap ramah di kantong.
Harga yang dibanderol untuk menikmati makanan khas Padang nan berempah di sini mulai dari Rp 20.000an saja. Salah satu lokasinya berada di Jalan Kemang Selatan No.106, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Rujak Cingur Pak Hadi terasa seperti oase rasa Jawa Timur di tengah Jakarta Pusat. Warungnya punya nuansa santai dengan meja kayu dan suasana yang tidak terlalu mewah, tetapi khas.
Menu andalan adalah Rujak Cingur. Berisi potongan cingur atau bagian hidung sapi, tauge, bengkuang, timun, mangga muda, tahu, tempe goreng yang disiram dengan bumbu petis kental khas Jawa Timur. Jika ingin lebih kenyang bisa menambahkan lontong.
Harga seporsi rujak cingur dibanderol mulai Rp 40.000an tergantung pilihan isian serta porsinya yang cukup untuk 1-2 orang. Lokasi tempat makan ini berada di Jalan K.H Wahid Hasyim No.48B, Menteng, Jakarta Pusat.
Tempat ini punya suasana warung Jawa klasik yang hangat seolah bernostalgia sedang pulang kampung. Nasi Gandul Khas Pati cocok disambangi jika butuh makan siang sekaligus obat rindu kampung halaman.
Menu paling ikonik adalah Nasi Gandul. Seporsinya berisi nasi putih disajikan dengan daging sapi empuk yang dimasak dalam kuah santan berwarna cokelat dan rasanya gurih manis. Ada sambal dan bawang goreng sebagai pelengkap, serta daun pisang di bawah nasi untuk menambah aroma khas.
Hanya dengan merogoh kocek mulai dari Rp 30.000an sudah bisa makan enak di sini. Lokasinya strategis, berada di Jalan H. Agus Salim No.30 B, Menteng, Jakarta Pusat.
Mie Ayam Gondangdia terbilang sebagai mie ayam legendaris di Jakarta. Bangunannya khas warung bakmi jadul dengan meja kecil, kursi sederhana, dan aroma mie dengan kaldu yang selalu menggoda.
Menu yang ditawarkan ada mie ayam dengan mie keriting agak tebal dan kenyal, disajikan bersama potongan ayam kecap manis, jamur, dan kuah kaldu hangat dan gurih. Ada juga varian pangsit dan bakso, tergantung pesanan dan dapat disesuaikan dengan selera penikmatnya.
Harga per porsi mie ayam di sini berkisar Rp 25.000 – Rp 36.000, tergantung topping dan porsi. Lokasinya mie ayam legendaris ini berada di Jalan RP Soeroso No. 36, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.
Nasi Kapau Sabana Bana di kawasan Senen Raya menjadi salah satu spot paling ikonik untuk masakan Minang di Jakarta. Deretan warung Kapau di sana terkenal memberikan kesan pasar nasi kapau versi sederhana yang ramai dan autentik.
Pelanggan bisa memilih berbagai menu seperti Nasi Ayam Gulai, Ayam Bakar, Dendeng Batokok (lado hijau atau merah), Rendang, Usus atau Tambusu, dan lain-lain. Porsi makanannya yang besar juga bikin kenyang hingga sore.
Kisaran harga menu yang dipatok di sini mulai dari Rp 20.000an. Nasi Kapau Sabana Bana berada di Jalan Kramat Raya No. 15, Senen, Jakarta Pusat.
Berikut ini rekomendasi 5 tempat makan yang cocok untuk ‘karjimut’:
1. Nasi Padang Siang Malam
2. Rujak Cingur Pak Hadi
3. Nasi Gandul Khas Pati
4. Mie Ayam Gondangdia
5. Nasi Kapau Sabana Bana


Tempat ini punya suasana warung Jawa klasik yang hangat seolah bernostalgia sedang pulang kampung. Nasi Gandul Khas Pati cocok disambangi jika butuh makan siang sekaligus obat rindu kampung halaman.
Menu paling ikonik adalah Nasi Gandul. Seporsinya berisi nasi putih disajikan dengan daging sapi empuk yang dimasak dalam kuah santan berwarna cokelat dan rasanya gurih manis. Ada sambal dan bawang goreng sebagai pelengkap, serta daun pisang di bawah nasi untuk menambah aroma khas.
Hanya dengan merogoh kocek mulai dari Rp 30.000an sudah bisa makan enak di sini. Lokasinya strategis, berada di Jalan H. Agus Salim No.30 B, Menteng, Jakarta Pusat.
Mie Ayam Gondangdia terbilang sebagai mie ayam legendaris di Jakarta. Bangunannya khas warung bakmi jadul dengan meja kecil, kursi sederhana, dan aroma mie dengan kaldu yang selalu menggoda.
Menu yang ditawarkan ada mie ayam dengan mie keriting agak tebal dan kenyal, disajikan bersama potongan ayam kecap manis, jamur, dan kuah kaldu hangat dan gurih. Ada juga varian pangsit dan bakso, tergantung pesanan dan dapat disesuaikan dengan selera penikmatnya.
Harga per porsi mie ayam di sini berkisar Rp 25.000 – Rp 36.000, tergantung topping dan porsi. Lokasinya mie ayam legendaris ini berada di Jalan RP Soeroso No. 36, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.
3. Nasi Gandul Khas Pati
4. Mie Ayam Gondangdia

Nasi Kapau Sabana Bana di kawasan Senen Raya menjadi salah satu spot paling ikonik untuk masakan Minang di Jakarta. Deretan warung Kapau di sana terkenal memberikan kesan pasar nasi kapau versi sederhana yang ramai dan autentik.
Pelanggan bisa memilih berbagai menu seperti Nasi Ayam Gulai, Ayam Bakar, Dendeng Batokok (lado hijau atau merah), Rendang, Usus atau Tambusu, dan lain-lain. Porsi makanannya yang besar juga bikin kenyang hingga sore.
Kisaran harga menu yang dipatok di sini mulai dari Rp 20.000an. Nasi Kapau Sabana Bana berada di Jalan Kramat Raya No. 15, Senen, Jakarta Pusat.




