Memiliki senyum cerah dan gigi putih bersih adalah dambaan banyak orang. Sayangnya ada beberapa makanan yang justru bikin gigi bernoda tanpa disadari.
Meski sudah rajin sika gigi dua kali sehari dan menjaga kebersihan mulut, ternyata masih ada ancaman tersembunyi yang bisa merusak penampilan gigi.
Dokter gigi Hanna Kinsella mengungkapkan konsumsi sejumlah makanan dan minuman sehari-hari dapat meninggalkan noda kekuningan pada gigi, bahkan pada orang-orang yang memakai veneer atau implan gigi sekalipun.
Hal ini disebabkan oleh sifat enamel gigi yang berpori, sehingga mudah menyerap pigmen kuat dari berbagai bahan makanan.
Dilansir dari DailyMailUK (04/11/2025), berikut lima makanan yang bisa bikin gigi menjadi kuning dan bernoda.
1. Wine
Minuman berbahan dasar anggur, terutama wine merah, merupakan salah satu penyebab umum perubahan warna gigi menurut para dokter gigi. Hal ini disebabkan oleh tingkat keasaman wine yang mampu mengikis enamel gigi, membuatnya lebih berpori dan mudah ditempeli pigmen.
Kandungan pigmen alami seperti antosianin dan tanin dalam wine merah ikut memperparah risiko membuat gigi menjadi memiliki noda. Dr. Hanna Kinsella mengatakan, “Satu gelas wine tidak akan memberi efek besar, tapi konsumsi wine jangka panjang bisa membuat enamel terkikis dan gigi menguning.”
Ia menyarankan agar setelah minum wine, seseorang sebaiknya berkumur dengan air putih untuk meminimalkan dampaknya. Kebiasaan kecil ini dapat membantu melindungi gigi dari noda membandel.
2. Buah Beri
Buah beri berwarna gelap seperti blueberry dan raspberry ternyata juga dapat menyebabkan gigi bernoda. Meskipun kaya nutrisi, buah ini mengandung pigmen kuat yang dapat menempel pada enamel dalam waktu lama setelah dikonsumsi.
“Berries adalah penyebab lain yang membuat gigi memiliki noda membandel. Masalahnya ganda, yaitu karena kandungan asam yang dapat merusak enamel dan pigmennya yang memicu noda,” ujar Dr. Kinsella.
Jika buah beri dikonsumsi rutin tanpa diimbangi dengan kebersihan mulut yang baik, maka warna gigi dapat berubah menjadi kusam atau kekuningan. Mengonsumsi buah ini bersama makanan lain, menggunakan sedotan untuk smoothie berry, atau langsung sikat gigi setelah makan dapat membantu mencegah warna gigi berubah jadi kuning.
Saus tomat dalam hidangan seperti spaghetti bolognese, pizza, atau bahkan saus botol seperti saus sambal, dapat menjadi penyebab tersembunyi dari gigi bernoda. Kandungan asam pada tomat berpotensi mengikis enamel gigi jika dikonsumsi rutin dalam jangka panjang.
“Banyak orang tidak menyadari kalau saus tomat dapat memengaruhi warna gigi. Jika sering dikonsumsi, maka efeknya jelas terlihat,” kata Dr. Kinsella.
Kombinasi asam dan warna pekat dari tomat membuatnya menempel pada permukaan gigi, apalagi jika tidak segera dibersihkan. Untuk mengurangi dampak negatifnya, disarankan mengonsumsi sayuran berserat atau minum air putih setelah mengonsumsi saus tomat untuk membantu membersihkan gigi.
4. Jus Buah
Jus buah sering dianggap pilihan sehat, tapi kandungan gula dan asamnya justru bisa berdampak pada warna gigi. Jus buah seperti cranberry, delima, hingga jeruk mengandung pigmen pekat dan tingkat keasaman tinggi yang mempermudah pewarnaan enamel.
“Ketika buah diblender, konsentrat gula dan asamnya meningkat tajam,” jelas Dr. Kinsella. Satu gelas jus bisa saja setara dengan delapan jeruk yang tidak mungkin dimakan sekaligus.
Untuk mengurangi risiko noda pada gigi, jus buah sebaiknya diminum menggunakan sedotan agar kontak langsung dengan gigi bisa diminimalkan. Alternatif lain adalah mengonsumsi buah utuh yang lebih ramah bagi kesehatan gigi dan lebih rendah risiko meninggalkan noda pada gigi.
5. Teh dan Kopi
Teh dan kopi adalah dua minuman populer yang ternyata juga menjadi musuh utama gigi putih. Keduanya mengandung tanin, senyawa polifenol yang memiliki warna kekuningan hingga kecokelatan. Saat menempel pada enamel, tanin dapat meninggalkan noda yang semakin jelas terlihat seiring waktu.
“Pasien dengan kebiasaan minum teh dan kopi biasanya memiliki noda kecokelatan di sela-sela gigi,” ujar Dr. Kinsella. Meskipun sulit dihindari karena kebiasaan harian, menambahkan susu ke dalam minuman dapat membantu mengurangi pigmentasi pada gigi.Menyikat gigi atau berkumur setelah minum kopi dan teh juga disarankan untuk menjaga gigi tetap cerah.





Saus tomat dalam hidangan seperti spaghetti bolognese, pizza, atau bahkan saus botol seperti saus sambal, dapat menjadi penyebab tersembunyi dari gigi bernoda. Kandungan asam pada tomat berpotensi mengikis enamel gigi jika dikonsumsi rutin dalam jangka panjang.
“Banyak orang tidak menyadari kalau saus tomat dapat memengaruhi warna gigi. Jika sering dikonsumsi, maka efeknya jelas terlihat,” kata Dr. Kinsella.
Kombinasi asam dan warna pekat dari tomat membuatnya menempel pada permukaan gigi, apalagi jika tidak segera dibersihkan. Untuk mengurangi dampak negatifnya, disarankan mengonsumsi sayuran berserat atau minum air putih setelah mengonsumsi saus tomat untuk membantu membersihkan gigi.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
4. Jus Buah
Jus buah sering dianggap pilihan sehat, tapi kandungan gula dan asamnya justru bisa berdampak pada warna gigi. Jus buah seperti cranberry, delima, hingga jeruk mengandung pigmen pekat dan tingkat keasaman tinggi yang mempermudah pewarnaan enamel.
“Ketika buah diblender, konsentrat gula dan asamnya meningkat tajam,” jelas Dr. Kinsella. Satu gelas jus bisa saja setara dengan delapan jeruk yang tidak mungkin dimakan sekaligus.
Untuk mengurangi risiko noda pada gigi, jus buah sebaiknya diminum menggunakan sedotan agar kontak langsung dengan gigi bisa diminimalkan. Alternatif lain adalah mengonsumsi buah utuh yang lebih ramah bagi kesehatan gigi dan lebih rendah risiko meninggalkan noda pada gigi.
5. Teh dan Kopi
Teh dan kopi adalah dua minuman populer yang ternyata juga menjadi musuh utama gigi putih. Keduanya mengandung tanin, senyawa polifenol yang memiliki warna kekuningan hingga kecokelatan. Saat menempel pada enamel, tanin dapat meninggalkan noda yang semakin jelas terlihat seiring waktu.
“Pasien dengan kebiasaan minum teh dan kopi biasanya memiliki noda kecokelatan di sela-sela gigi,” ujar Dr. Kinsella. Meskipun sulit dihindari karena kebiasaan harian, menambahkan susu ke dalam minuman dapat membantu mengurangi pigmentasi pada gigi.Menyikat gigi atau berkumur setelah minum kopi dan teh juga disarankan untuk menjaga gigi tetap cerah.







