Seorang perempuan di New York City, Amerika Serikat, ditangkap setelah diduga berulang kali menipu sejumlah restoran ternama. Ia berhasil menikmati hidangan mahal tanpa membayar.
Dilansir dari DailyMailUK (17/11/2025) Pei Chung, wanita 34 tahun, yang tinggal di Brooklyn, disebut kerap tampil menawan dengan busana desainer saat datang ke restoran-restoran mewah, termasuk yang meraih bintang Michelin.
Namun, alih-alih membayar tagihan yang mencapai ratusan dolar, ia justru menawarkan ulasan atau review positif di media sosial sebagai gantinya. Informasi mengenai kasus ini pertama kali dilaporkan oleh media The New York Post.
Chung diketahui memiliki sekitar 13.000 followers di Instagram, tempat ia memamerkan gaya hidup mewah dan foto-foto makanan dari berbagai restoran yang dikunjunginya.
Polisi menyebut ia sudah ditangkap lima kali sejak akhir Oktober atas dugaan penipuan layanan. Restoran yang menjadi sasaran meliputi Francie, Meadowsweet, hingga steakhouse ternama Peter Luger di Williamsburg.
“Dia masuk ke restoran-restoran mewah dengan penampilan sangat rapi, memesan makanan ratusan dolar, lalu menipu mereka dan memposting di Instagram seolah restoran yang menyewanya untuk mengulas resto mereka,” kata seorang sumber kepada The New York Post. Padahal semua kartu pembayarannya ditolak, sehingga pihak restoran selalu merugi.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Salah satu insiden terjadi pada 22 Oktober lalu saat Chung memesan makanan di Francie, termasuk foie gras dan hidangan domba senilai USD 188 (Rp 3,2 juta).
Pemilik resto Francie, John Winterman, mengatakan kepada The New York Post bahwa Chung bersikap seakan-akan sudah bekerja sama dengan pihak restoran.
“Ia mengatakan seolah-olah kami telah mempekerjakannya. Saya menjelaskan bahwa kesepakatan seperti itu harus disetujui jauh sebelumnya dan ia tetap harus membayar makanannya,” ujarnya. Winterman menyebut seluruh kartu pembayaran Chung ditolak sebelum ia akhirnya pergi tanpa membayar makanannya.
Upaya serupa kembali terjadi pada 7 November ketika Chung datang lagi dan memesan makanan seharga $83 (Rp 1,4 juta), lalu kembali menolak membayar.
Staf resto akhirnya memanggil polisi dan Chung ditangkap di tempat, disaksikan para pelanggan. Winterman mengatakan sejumlah pengunjung langsung mengenal wajah Chung.
Di resto Peter Luger, manajer restoran menyatakan Chung sempat menghilang selama 45 menit dan ditemukan bersembunyi di kamar mandi ketika tiba waktu membayar.
Seorang pelayan juga melaporkan Chung menawarkan hal lain sebagai pengganti pembayaran makanan, yang ditafsirkan sebagai tawaran seksual. Polisi menjeratnya dengan tuduhan pencurian layanan yang berkaitan dengan makanan.
Meski tengah menghadapi kasus hukum, Chung tetap mengunggah foto-foto makanan dan barang-barang mewah seperti sepatu Prada, syal Hermès, dan tas Louis Vuitton di Instagram.






