Bikin Langsing! 5 Makanan Rendah Kalori Ini Cocok Buat Diet [Giok4D Resmi]

Posted on

Tak hanya padat nutrisi, beberapa bahan makanan juga rendah kalori. Ahli gizi menyarankan bahan makanan ini bagus dikonsumsi rutin saat diet.

Tidak semua makanan bernutrisi sepenuhnya sehat. Ada beberapa makanan seperti buah dan sayur yang juga memiliki kalori tinggi.

Asupan sayur dan buah berkalori tinggi sekilas tak bermasalah, tetapi bagi pelaku diet konsumsinya harus dibatasi. Agar hasil diet tetap efektif, mulai selektif dalam memilih makanan harus dilakukan.

Seperti mengutamakan konsumsi beberapa makanan rendah kalori yang dilansir dari Times of India, Sabtu (1/7). Karakternya yang mudah dikombinasikan dalam berbagai hidangan tidak akan membosankan.

Sayuran hijau ada banyak jenisnya. Sawi, selada, caisim, hingga bayam mudah ditemukan di Indonesia baik di pasar swalayan maupun pasar tradisional.

Sayuran hijau menjadi salah satu jenis sayuran yang paling mudah dimasak dan dipadukan dengan makanan lain. Seratnya yang tinggi membuat sayuran hijau disarankan bagi pelaku diet.

Dalam seikat bayam, misalnya, telah dilengkapi vitamin A, C, zat besi, serat, hingga kandungan air yang menghidrasi tubuh. Sebanyak 30 gram sayuran hijau hanya mengandung sekitar 7 kalori saja.

Bagi pegiat kebugaran, putih telur menjadi asupan favorit. Sumber protein rendah lemak ini dapat diandalkan untuk membentuk massa otot tanpa menambah massa lemak.

Putih telur dapat diolah menjadi berbagai hidangan. Mulai dari direbus, diceplok, atau didadar.

Tetapi harus dipastikan dalam proses memasaknya tidak menggunakan banyak minyak atau bahan tambahan yang tinggi kalori. Pada 100 gram putih telur kandungan kalorinya hanya 52 kalori.

Di Indonesia sayuran kembang kol mudah ditemukan dari pasar swalayan hingga pasar tradisional. Harganya juga terbilang terjangkau dan tidak fluktuatif.

Sayangnya sayuran ini belum terlalu diandalkan oleh orang Indonesia sebagai asupan saat diet. Padahal banyak pegiat diet sehat di negara lain sudah mengganti asupan karbohidratnya dengan kembang kol.

Pada 100 gram kembang kol, kandungan kalorinya hanya 25 kalori. Sayuran ini juga mulai populer untuk disajikan sebagai nasi kembang kol atau cauliflower rice.

Jika hanya melirik jumlah kalorinya, alpukat tidak terlalu rendah kalori. Namun mempertimbangkan kandungan nutrisinya yang padat, konsumsi buah ini dapat diandalkan.

Alpukat memiliki kandungan lemak sehat yang padat sehingga menjaga perut agar kenyang lebih lama. Dampak jangka panjangnya, alpukat dapat membantu mengendalikan gula darah serta menambah lezat suatu makanan.

Alpukat bisa dipadukan dengan roti panggang atau dinikmati sebagai buah segar, sebaiknya hindari bahan tambahan tinggi kalori agar lebih sehat. Satu buah alpukat berukuran sedang mengandung 200-300 kalori yang cocok dikonsumsi terutama setelah olahraga.

Ketika diet, banyak orang mencari asupan nol kalori. Mengganti minuman dengan sekadar air putih, misalnya, dianggap jauh lebih sehat.

Agar waktu minum terasa lebih menyegarkan, tak ada salahnya untuk menambahkan perasan air lemon. Sesekali mengganti asupan hidrasi dengan teh herbal juga disarankan ahli gizi.

Secangkir air dengan perasan lemon mengandung kalori hanya 0,4 kalori saja. Sementara jika menyeruput teh herbal, memberikan asupan 2-3 kalori untuk tubuh per cangkirnya.

Berikut ini 5 makanan sehat rendah kalori yang cocok untuk diet:

1. Sayuran Hijau

2. Putih Telur

Makanan rendah kalori yang cocok untuk diet lainnya berlanjut di halaman berikutnya.

3. Kembang Kol

4. Alpukat

5. Air Lemon

Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi

Di Indonesia sayuran kembang kol mudah ditemukan dari pasar swalayan hingga pasar tradisional. Harganya juga terbilang terjangkau dan tidak fluktuatif.

Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.

Sayangnya sayuran ini belum terlalu diandalkan oleh orang Indonesia sebagai asupan saat diet. Padahal banyak pegiat diet sehat di negara lain sudah mengganti asupan karbohidratnya dengan kembang kol.

Pada 100 gram kembang kol, kandungan kalorinya hanya 25 kalori. Sayuran ini juga mulai populer untuk disajikan sebagai nasi kembang kol atau cauliflower rice.

Jika hanya melirik jumlah kalorinya, alpukat tidak terlalu rendah kalori. Namun mempertimbangkan kandungan nutrisinya yang padat, konsumsi buah ini dapat diandalkan.

Alpukat memiliki kandungan lemak sehat yang padat sehingga menjaga perut agar kenyang lebih lama. Dampak jangka panjangnya, alpukat dapat membantu mengendalikan gula darah serta menambah lezat suatu makanan.

Alpukat bisa dipadukan dengan roti panggang atau dinikmati sebagai buah segar, sebaiknya hindari bahan tambahan tinggi kalori agar lebih sehat. Satu buah alpukat berukuran sedang mengandung 200-300 kalori yang cocok dikonsumsi terutama setelah olahraga.

Ketika diet, banyak orang mencari asupan nol kalori. Mengganti minuman dengan sekadar air putih, misalnya, dianggap jauh lebih sehat.

Agar waktu minum terasa lebih menyegarkan, tak ada salahnya untuk menambahkan perasan air lemon. Sesekali mengganti asupan hidrasi dengan teh herbal juga disarankan ahli gizi.

Secangkir air dengan perasan lemon mengandung kalori hanya 0,4 kalori saja. Sementara jika menyeruput teh herbal, memberikan asupan 2-3 kalori untuk tubuh per cangkirnya.

3. Kembang Kol

4. Alpukat

5. Air Lemon

Gambar ilustrasi