Saat memesan ayam goreng di restoran cepat saji, kamu mungkin sering mendengar istilah ‘thigh’ sebagai salah satu pilihan potongan daging ayam. Namun, tidak semua orang tahu arti dari thigh ayam.
Padahal, bisa dibilang bagian ini begitu digemari oleh pecinta ayam goreng, lho! Potongan ini punya tekstur dan cita rasa yang khas.
Dagingnya yang tebal tapi juicy, lapisan kulit yang lebih banyak, membuat bagian ini sangat cocok diolah menjadi ayam goreng, panggang, hingga berbagai hidangan lainnya. Tak heran, thigh menjadi salah satu potongan favorit baik di restoran cepat saji maupun di dapur rumah.
Thigh, atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai potongan paha atas pada ayam, punya daya tarik tersendiri dibanding bagian lainnya. Letaknya berada di atas drumstick, yakni paha bagian bawah yang berbentuk seperti pentungan.
Jadi, walaupun sama-sama dari paha, thigh berbeda dengan drumstick. Dikutip dari laman The Spruce Eats, thigh menjadi salah satu bagian ayam favorit, tak hanya di kalangan pecinta ayam goreng tapi juga para koki profesional.
Kandungan lemak di bagian ini membuat dagingnya terasa lebih lembut, gurih, dan juicy. Inilah mengapa, paha atas tetap terasa moist atau ‘basah’ meski dimasak dengan suhu tinggi.
Masih dilansir dari laman The Spruce Eats, dijelaskan bahwa paha ayam atau thigh menjadi potongan daging ayam favorit, baik yang menyantap maupun yang memasaknya. Sebab, thigh mengandung lebih banyak lemak daripada daging seperti pada bagian dada.
Sehingga, paha atas lebih empuk dan berair ketika dimasak dengan benar. Rasanya juga lebih flavourful dari potongan lainnya. Bagian dada ayam misalnya, lebih rendah lemak, mudah kering, dan mudah matang.
Selain potongan thigh, rib juga jadi bagian yang paling banyak diminati oleh para pecinta ayam goreng. Rib adalah sebutan untuk potongan ayam dari bagian dada, tepatnya dada tulang.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bagian dada cenderung tebal dan padat, namun lebih rendah lemak dibanding thigh. Tak heran, bagian dada menjadi pilihan bagi mereka yang menginginkan asupan protein tinggi dengan kalori lebih rendah.
Selain thigh dan rib, sebenarnya masih ada beberapa potongan ayam lain yang juga cukup populer di menu ayam goreng cepat saji. Penting untuk mengenal jenis-jenisnya agar kamu tak salah pilih saat memesan, sebagai berikut:
Bagian ini merupakan paha bawah yang berbentuk menyerupai pentungan. Drumstick terkenal karena rasa dagingnya yang gurih dan teksturnya yang empuk, membuatnya jadi favorit banyak orang.
Wings adalah bagian sayap ayam. Meskipun dagingnya tidak terlalu banyak, bagian ini memiliki kulit renyah yang membuat rasanya semakin nikmat, apalagi saat digoreng kering.
Keel adalah bagian dada ayam yang berada di dekat sambungan sayap, atau istilahnya juga bisa disebut dada mentok. Potongan ini cocok untuk kamu yang menyukai daging ayam yang tebal dan padat, serta jauh lebih sedikit tulang dibanding rib dan potongan lainnya.
Leg merupakan bagian paha ayam utuh, yang terdiri dari thigh dan drumstick. Karena ukurannya cukup besar, bagian ini memiliki daging yang tebal dan teksturnya cenderung lebih lembut.
Itulah beberapa istilah potongan ayam yang umum disebut di restoran cepat saji. Dengan mengetahui perbedaannya, kamu jadi tak bingung lagi saat memilih menu favoritmu.
