Minum Kopi Tiap Pagi Bisa Picu Peradangan, Ini Hasil Risetnya

Posted on

Kopi disebut punya efek antiinflamasi atau antiperadangan, tapi fakta menunjukkan minum kopi tiap pagi bisa memicu peradangan pada tubuh. Ini hasil riset para ahli.

Banyak orang mendapat asupan kafein dari kebiasaan minum kopi. Namun, beberapa penelitian menemukan kopi dan kafein dapat meningkatkan atau mengurangi peradangan, tergantung pada masing-masing orang. Kafein saja, tidak harus dalam bentuk kopi, dapat menyebabkan peradangan.

Mengutip Health (23/5/2025), sebelumnya kebiasaan minum kopi telah dikaitkan dengan risiko kanker tertentu yang lebih rendah, diabetes tipe 2, penyakit hati, dan kematian. Hal ini mungkin disebabkan peradangan yang berkurang dan sensitivitas insulin yang lebih baik.

Sebuah penelitian bahkan menemukan bahwa konsumsi lebih banyak kopi dikaitkan dengan penanda peradangan yang lebih rendah (tes darah yang mendeteksi peradangan).

Sebuah uji klinis juga mengungkap, dibandingkan dengan mereka yang tidak minum kopi, mereka yang minum setidaknya 4 cangkir kopi setiap hari memiliki penanda peradangan yang berkurang, termasuk protein C-reaktif (CRP). Hasil ini konsisten pada peserta yang minum kopi berkafein dan tidak berkafein.

Efek antiperadangan dari kopi ternyata dapat bervariasi tergantung pada jenis kopi dan bagaimana biji kopi tersebut diproses atau dipanggang. Kopi hijau (terbuat dari biji kopi yang belum dipanggang) mengandung lebih banyak asam klorogenat yaitu senyawa antiperadangan, daripada kopi hitam yang dipanggang.

Walau kafein dari kopi mungkin menurunkan atau meningkatkan peradangan pada tubuh, faktor lain juga memengaruhinya. Contohnya bahan tambahan pada kopi, seperti krim, gula, dan susu. Bahan-bahan ini bisa meningkatkan risiko peradangan pada tubuh.

Efek paling umum dari asupan kafein ke tubuh adalah meningkatkan kewaspadaan. Kafein merangsang sistem saraf pusat, membuat kamu merasa lebih terjaga. Namun, mengonsumsi terlalu banyak kafein dapat menyebabkan kegelisahan, kegembiraan, gemetar, dan insomnia

Kafein juga dapat meningkatkan kesehatan jantung. Tinjauan penelitian menemukan asupan kopi yang lebih tinggi menghasilkan risiko gagal jantung yang lebih rendah. Ada juga bukti bahwa kafein dapat menurunkan risiko depresi, meningkatkan ambang nyeri, dan meningkatkan kesehatan kekebalan tubuh, pencernaan, dan pernapasan.

Tak hanya itu, kafein memiliki sifat antioksidan. Artinya, kafein mampu menangkal efek berbahaya dari senyawa yang disebut radikal bebas untuk melindungi sel dari stres oksidatif dan kerusakan. Kafein juga dapat mengurangi kerusakan kulit akibat radiasi ultraviolet (UV).

Baca halaman selanjutnya untuk tahu tips konsumsi kafein dan tips mengatasi peradangan.

Peran kafein pada peradangan tubuh

Efek kafein pada tubuh

Gambar ilustrasi