Seorang pria alami gangguan kesehatan kronis gegara kebiasaan minum soda. Selama 10 tahun, ia minum 7 liter soda setiap hari hingga jatuh sakit secara ekstrem.
Pola makan yang tak sehat menentukan kondisi tubuh secara jangka panjang. Awalnya tubuh memang tak menunjukkan gejala yang berbeda namun seiring berjalannya waktu, penurunan kesehatan akan terasa.
Gangguan kesehatan ini paling banyak ditimbulkan oleh konsumsi makanan atau minuman tinggi gula dan kalori. Seperti soda, minuman kemasan, hingga asupan-asupan yang biasanya banyak dijual di pasaran.
Melansir laman Unilad (20/5) kisah seorang pasien berinisial BA dibagikan oleh saluran YouTube Chubbyemu. Penyakit yang diderita pasien tersebut dibagikan dengan tujuan membangun kesadaran banyak orang terhadap pentingnya kesehatan.
BA selama 10 tahun terakhir mengaku seringkali minum soda. Bahkan soda menjadi bagian dari dirinya, setidaknya sebanyak 7 liter soda dikonsumsi setiap hari.
Awalnya BA hanyalah seorang pria yang bekerja untuk anaknya di usia 30 tahun. Tetapi semenjak tempat kerjanya menyediakan fasilitas soda sepuasnya, BA mulai kecanduan dengan minuman soda kalengan.
Pada usia 48 tahun, BA mengaku tiba-tiba saja mengalami kelemahan pada salah satu sisi tubuhnya. Ia juga merasa setiap kali minum soda rasa hausnya tak pernah hilang, namun alih-alih berhenti ia malah terus mencari soda.
Ketika bangun tidur pagi dan merasa kehausan BA tidak memungkiri dirinya akan langsung mencari soda pada kulkasnya. Kebiasaan ini juga diakui BA seringkali membuatnya bulak-balik ke kamar mandi.
“Tetapi semakin banyak mengonsumsi soda semakin ia merasa haus. Bahkan dalam durasi 2 jam saja ia bisa bulak-balik ke kamar mandi setidaknya 10 kali,” ujar laporan pada video Chubbyemu.
Suatu hari BA tiba-tiba merasa sesak nafas, sakit perut yang teramat sangat, serta pikirannya yang sulit fokus. Beberapa saat kemudian, rekan kerjanya melaporkan BA mulai meracau dan ucapannya tidak bisa terdengar jelas.
BA ditemukan terbaring lemas di atas mejanya sebelum dilarikan ke rumah sakit untuk penanganan intensif. Setelah pemeriksaan panjang dilakukan, BA didiagnosa mengalami diabetes koma.
Kadar gula darah dan kolesterolnya melonjak dengan tajam tiga bulan terakhir sebelum dilarikan ke rumah sakit. Setelah mendapat saran dokter, BA yang sulit lepas sepenuhnya dari soda mulai mengganti asupannya dengan soda diet.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Sayangnya ia kembali kolaps hingga diagnosanya menjadi hipokalemia dengan gejala yang dialami berupa kelemahan otot secara perlahan. Pihak medis menyebut kondisi BA hanya bisa membaik dengan mengubah pola makan dan rutinitas olahraga secara drastis, jika tidak ada ancaman yang lebih fatal untuk livernya.