Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
Kondisi tekanan darah tinggi (hipertensi) wajib dihindari karena bisa meningkatkan risiko penyakit serius. Salah satu cara alaminya, lewat konsumsi sayuran ini.
Tekanan darah tinggi berbahaya karena memicu penyakit serius, seperti penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, hingga kerusakan pembuluh darah. Ini terjadi karena tekanan darah yang terlalu tinggi memberikan beban lebih besar pada jantung dan pembuluh darah, yang pada gilirannya bisa merusak organ-organ tubuh vital.
Sebagai panduan, tekanan darah normal seharusnya di bawah 120 mmHg untuk sistolik dan 80 mmHg untuk diastolik. Seseorang bisa disebut menderita hipertensi jika tekanan darah sistolik mencapai 140 mmHg atau lebih, sedangkan diastoliknya 90 mmHg atau lebih.
Jika sudah terlanjur punya kondisi tekanan darah tinggi, kamu bisa mengatasinya dengan cara alami. Konsumsi sayuran bernutrisi tepat jadi salah satu jawabannya.
Dikutip dari Very Well Health (4/11), konsumsi 5 sayuran ini terbukti mampu menurunkan tekanan darah secara alami:
Sayuran berdaun hijau, seperti bayam dan kale, bisa jadi pilihan. Jenis sayuran ini kaya kalsium, kalium, dan magnesium, yang secara alami dapat menurunkan tekanan darah.
Sayuran berdaun hijau juga mengandung nitrat, senyawa yang merelaksasi pembuluh darah. Ketika pembuluh darah rileks dan melebar, maka aliran darah membaik dan tekanan darah menurun. Penelitian menunjukkan konsumsi satu cangkir sayuran berdaun hijau setiap hari menurunkan risiko penyakit jantung dan menurunkan tekanan darah.
Brokoli adalah sayuran silangan yang kaya akan nitrat dan antioksidan. Ketika kamu mengonsumsi nitrat, nitrat akan diubah menjadi oksida nitrat, yang merelaksasi pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah. Sebuah studi menemukan kalau mengonsumsi brokoli setidaknya 4 kali seminggu dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Selain itu, antioksidan dalam brokoli meningkatkan fungsi pembuluh darah dan aliran darah, sehingga darah dapat mengalir lebih lancar dan menurunkan tekanan darah.
Bit adalah sayuran akar yang kaya antioksidan. Bit juga merupakan sumber serat, kalium, dan folat yang baik.
Penelitian menunjukkan konsumsi bit dapat menurunkan tekanan darah. Kamu bisa menjadikan bit sebagai isian salad atau membuatnya jadi jus yang cocok dikonsumsi saat sarapan.
Kalau cari sayuran yang bisa jadi camilan, wortel adalah jawaban tepat. Wortel kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral yang dapat menurunkan tekanan darah. Sebuah studi menemukan konsumsi 1 cangkir wortel mentah setiap hari bisa menurunkan risiko tekanan darah tinggi sebesar 10%.
Wortel rebus bisa dimakan begitu saja, dijadikan bahan pecel, atau camilan bersama hummus.
Kentang adalah sayuran bertepung yang dapat dinikmati dengan cara dipanggang, direbus, ditumis, atau digoreng. Kentang merupakan sumber kalium yang baik, dan kulitnya kaya serat.
Dalam kaitannya untuk tekanan darah, penelitian menunjukkan pola makan sehat yang mencakup kentang rebus, panggang, atau yang dipanaskan sebentar di atas wajan, dapat menurunkan tekanan darah. Hal ini kemungkinan besar karena kandungan kalium yang tinggi pada kentang.
1. Sayuran berdaun hijau
2. Brokoli
3. Bit
4. Wortel
5. Kentang


Kalau cari sayuran yang bisa jadi camilan, wortel adalah jawaban tepat. Wortel kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral yang dapat menurunkan tekanan darah. Sebuah studi menemukan konsumsi 1 cangkir wortel mentah setiap hari bisa menurunkan risiko tekanan darah tinggi sebesar 10%.
Wortel rebus bisa dimakan begitu saja, dijadikan bahan pecel, atau camilan bersama hummus.
Kentang adalah sayuran bertepung yang dapat dinikmati dengan cara dipanggang, direbus, ditumis, atau digoreng. Kentang merupakan sumber kalium yang baik, dan kulitnya kaya serat.
Dalam kaitannya untuk tekanan darah, penelitian menunjukkan pola makan sehat yang mencakup kentang rebus, panggang, atau yang dipanaskan sebentar di atas wajan, dapat menurunkan tekanan darah. Hal ini kemungkinan besar karena kandungan kalium yang tinggi pada kentang.
4. Wortel
5. Kentang








