Kandungan kafein tidak hanya ada pada kopi, tetapi juga beberapa jenis minuman. Kadar kafeinnya perlu diperhatikan agar tak berlebihan.
Kafein bersifat sebagai stimulan yang memproduksi energi dengan singkat. Lonjakan energi inilah yang dicari oleh penikmatnya untuk membantu tetap segar dan otak fokus.
Namun selama ini kafein hanya dikenal dapat ditemukan dalam konsumsi kopi saja. Padahal banyak jenis minuman lain yang secara tersembunyi mengandung kafein.
Minuman-minuman yang mengandung kafein, walaupun kadarnya sedikit, tetap harus diperhatikan jumlah konsumsinya. Jangan sampai memberikan efek samping mengganggu kualitas tidur maupun efek negatif lainnya.
Salah satu kandungan terbanyak dalam kopi ialah kafein dan antioksidan. Setiap jenis seduhan kopi memiliki takaran kafeinnya masing-masing tergantung ukuran sajiannya.
Biji kopi yang dipanggang dengan tingkat medium roast, misalnya, bisa mengandung 155-195 miligram kafein dari takaran saji 236 mililiter. Sementara pada cold brew 350 mililiter kandungan kafeinnya 155 miligram dan 30 mililiter espresso mengandung kafein hingga 64 miligram.
Teh yang sering menjadi minuman alternatif pengganti kopi juga punya kandungan yang cukup tinggi. Pada teh hitam dengan takaran 235 mililiter mengandung hingga 48 miligram.
Sementara teh hijau memiliki kafein sebanyak 29 miligram dalam sajian 235 mililiter. Apalagi ketika ditambahkan rempah seperti chai, kadar kafein dalam teh bisa mencapai 40 miligram dalam satu cangkir berukuran 235 militer.
Berikut 6 jenis minuman yang mengandung kafein melansir Eating Well:
1. Kopi
2. Teh
Daftar minuman dengan kandungan kafein lainnya ada di halaman berikutnya.
Halaman
1
2
Selanjutnya
Simak Video “Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria”
[Gambas:Video 20info]
minuman berkafeinkafeinkopitehsodaminuman berenergikombuchacokelat panas